Massa Jenis Zat

Apersepsi

Kamu tentu pernah minum air es. Perhatikan, mengapa es batu selalu mengapung dalam air? Pernahkah kamu mencampur air dan minyak tanah? Mengapa minyak tanah selalu berada di atas air? Semua logam tenggelam di air, tetapi kayu atau gabus terapung di air. Apa yang menyebabkan semua ini? Untuk menemukan jawabannya maka kita akan mempelajarinya lebih lanjut.

Tujuan pembelajaran

Dengan mempelajari materi massa jenis zat berikut, maka dapat ditentukan massa jenis berbagai macam benda, mengetahui faktor yang mempengaruhi besar massa jenis, dan membandingkan berbagai massa jenis zat.

Konten

Kayu mengapung di atas air, batu tenggelam di dasar gelas

1. Peristiwa mengapung, melayang, tenggelam

Berikut ini adalah beberapa peristiwa yang dapat terjadi apabila beberapa benda padat dimasukkan kedalam air, yaitu:

Terapung: Suatu benda bisa dikatakan terapung apabila benda tersebut berada di permukaan air karena berat jenis benda tersebut lebih kecil daripada berat jenis air, misalnya: kayu, gabus tutup botol, plastik, kapal laut, dll.

Melayang: Suatu benda bisa dikatakan melayang apabila benda tersebut berada diantara permukaan air dan dasar air karena berat jenis benda tersebut sama dengan berat jenis air, misal: kapal selam, telur ayam yang dapat melayang didalam air garam, juru selam dalam laut, dll.

Tenggelam: Suatu benda bisa dikatakan tenggelam apabila benda tersebut turun sampai ke dasar air karena berat jenis benda tersebut lebih besar daripada berat jenis air, misal: besi, batu, tanah, dll

2. Massa Jenis

Massa Jenis benda sering disebut dengan kerapatan benda dan merupakan ciri khas setiap jenis benda. Massa jenis tidak tergantung pada jumlah benda. Apabila jenisnya sama maka nilai massa jenisnya juga sama. Misalnya, segelas air dan seember air mempunyai nilai massa jenis sama yaitu 1 gram/cm^3. Logam dan batu memiliki nilai massa jenis besar dikarenakan atom-atom dalam susunan molekulnya memiliki kerapatan yang besar.
Pengetahuan tentang massa jenis dalam sebuah praktikum sangat penting mengingat bahwa pengetahuan tentang massa jenis akan selalu kita butuhkan dan selalu kita gunakan dalam praktikum lanjutan atau dalam pengaplikasiannya dalam penelitian. Massa   jenis   (density)   suatu   zat   adalah   kuantitas   konsentrasi   zat   dan dinyatakan  dalam  massa  persatuan  volume.  Nilai  massa  jenis  suatu  zat dipengaruhi oleh temperatur. Semakin tinggi temperatur, kerapatan suatu zat semakin rendah karena molekul -  molekul yang saling berikatan akan terlepas.  Kenaikan  temperatur  menyebabkan  volume  suatu  zat  bertambah,  sehingga massa  jenis  dan  volume  suatu  zat  memiliki  hubungan  yang  berbanding terbalik.

Massa jenis adalah perbandingan antara besarnya massa suatu zat dengan volume zat tersebut. Setiap zat mempunyai massa jenis yang berbeda-beda. Massa jenis zat tidak dipengaruhi oleh bentuk benda. Walaupun bentuk benda berbeda-beda selama terbuat dari jenis bahan yang sama maka massa jenis zat tersebut adalah sama. Kadang-kadang massa jenis juga disebut dengan rapat massa.

Salah satu sifat yang penting dari suatu bahan adalah densitas (density)-nya, didefinisikan sebagai massa persatuan volume. Bahan yang homogen seperti es atau besi, memiliki densitas yang sama pada setiap bagiannya. Kita gunakan huruf Yunani ρ (“rho”) untuk densitas. Jika sebuah bahan yang materialnya homogen bermasa m memiliki volume v, densitasnya ρ adalah :

Dengan :

ρ = massa jenis air (kg/m³);

m = massa benda (kg);

V = volume benda (m³)

Densitas suatu bahan, tidak sama pada setiap bagiannya; contohnya adalah atmosfer bumi (yang seakin tinggi akan semakin kecil densitasnya) dal lautan (yang semakin dalam akan semakin besar densitasnya). Untuk bahan-bahan ini persamaan (1) memperlihatkan densitas rata-rata.. Secara umum, densitas bahan tergantung pada faktor lingkungan suhu dan tekanan. 

Aktivitas

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat melalui simulasi berikut :

Untuk mengerjakan simulasi tersebut, maka dapat dilihat dalam LKPD berikut : 

Kesimpulan 

Berdasarkan apa yang telah kita pelajari, maka diketahui bahwa massa jenis berbagai benda dapat ditentukan dengan rumus 

ρ = m/v

dengan :

ρ = massa jenis air (kg/m³)

m=  massa benda (kg)

v= volume benda (m³)

Massa jenis ditentukan oleh massa dan volume benda.Massa jenis adalah perbandingan antara besarnya massa suatu zat dengan volume zat tersebut.  Setiap zat mempunyai massa jenis yang berbeda-beda. Massa jenis zat tidak dipengaruhi oleh bentuk benda. Walaupun bentuk benda berbeda-beda selama terbuat dari jenis bahan yang sama maka massa jenis zat tersebut adalah sama. 

Soal Latihan 

Setelah kamu belajar massa jenis zat, mari kita berlatih mengerjakan soal latihan berikut ini : 

Kuis Massa jenis Zat by ProProfs

Ulangan 

Kita telah sampai pada akhir pembelajaran, sehingga tibalah saat kita ulangan. Untuk itu,kalian dapat klik di sini untuk mengerjakan dengan memasukkan username dan password

Read More

Hukum Hook

Jika kita menarik sebuah pegas,maka kita akan merasakan seolah - olah pegas juga menarik kita. Pernahkah kamu melakukan exercise Tummy Trimmer seperti pada gambar ?

Saat kita tarik pegas ke arah dada, maka tangan kita akan merasakan tarikan dari pegas, sehingga otot pada tangan akan berkontraksi. Hal ini dapat digunakan oleh orang untuk melatih membentuk otot pada tubuh.
Nah, bagaimana hubungan antara gaya tarik yang kita berikan kepada pegas yang menarik otot tangan kita ? Apakah tiap jenis pegas akan memberikan respon yang sama saat kita tarik ?
Temukan jawabannya melalui simulasi hukum hook berikut :

Lakukan simulasi percobaan hukum hook dengan panduan LKPD berikut :


Setelah kamu belajar hukum hooke, mari kita berlatih mengerjakan soal latihan beikut ini :

Kuis Hukum Hooke by ProProfs

Setelah mengikuti latihan soal, maka tibalah saatnya kita ulangan materi hukum hooke
Klik di sini untuk menuju laman ulangan, lalu masukkan username dan password yang sudah saya berikan di kelas

Read More

Selamat Datang di Situs Pembelajaran IPA

Welcome to my blog 

Read More